Salah satu hal yang gue pengen lakukan adalah membuat tattoo di kulit gue yang gak seberapa halus ini. Tapi gue selalu berpikir ulang untuk membuatnya karena gue ngerasa terlalu macho untuk mewek-mewek kesakitan di depan tattoo artist-nya. Bikin tattoo itu sakit keleus!!!

Gue gak takut sama yang namanya jarum,. tapi untuk urusan tusuk menusuk jarum di badan, gue lebih rela kalau tuh jarum yang nusuk gue ditujukan untuk alasan kemanusiaan, kayak donor darah gitu. *Sok bersahaja!!*

Nih ada sekilas tentang proses pembuatan dan penghapusan tattoo yang bikin gue makin urung untuk bikin tattoo (padahal pengen benerrrrr T_T)

Pada dasarnya tattoo adalah butiran-butiran cairan tinta yang ditanam ke dalam kulit di bawah lapisan epidermis. Tinta yang masuk ke dalam lapisan tersebut akan langsung diserang oleh sel darah putih karena oleh sistem kekebalan tubuh dianggap sebagai zat asing. Sesuai dengan fungsinya, sel darah putih akan menjadi sel darah yang membantu kekebalan tubuh. Setiap ada luka yang terjadi di kulit, sel darah putih akan langsung berusaha membuatnya kembali seperti semula. Begitu pula jika ada zat asing yang masuk ke dalam lapisan kulit.

 Ini proses pembuatan tattoo-nya:

Untuk tinta tattoo yang masuk ke dalam jaringan kulit, hanya yang berbentuk butiran lembut saja yang bisa dileburkan oleh sel darah putih. Peleburan oleh sel darah putih tidak langsung dilakukan di bawah jaringan kulit, namun dibawa ke hati (liver) untuk kemudian dileburkan dan dibuang ke saluran ekskresi. Namun itu hanya untuk butiran tinta yang lembut dan lebih kecil ukurannya dari sel darah putih. Sementara untuk tinta yang ukuran butirannya lebih besar tetap akan berada di bawah jaringan epidermis kulit sehingga menjadi tattoo secara permanen.

Lalu bagaimana dengan proses penghapusannya?

Penghapusan tattoo Anda bisa dilakukan secara bertahap. Tahap pertama Anda harus “menembaknya” dengan sinar laser. Penembakan dengan sinar laser ini dilakukan untuk meleburkan butiran-butiran besar tinta tattoo yang ada di bawah jaringan epidermis kulit Anda. Saat itu seketika tattoo Anda akan terlihat memudar, pada saat itulah butiran-butiran besar tinta akan melebur menjadi lebih kecil.

Setelah tattoo memudar, tahap kedua adalah menunggu. Ya! Menunggu sampai dengan seluruh butiran-butiran kecil tinta seluruhnya habis dibawa oleh sel darah putih menuju liver untuk dibuang dari tubuh Anda. Jika tattoo pada tubuh Anda masih ada, berarti Anda harus melakukan penembakan laser ulang untuk memecah tinta di kulit Anda.

Ini proses penghapusannya:

Udah pada puas kan ngeliat proses pembuatan dan penghapusannya? Jadi selain rasa sakit yang gak seberapa cemennya itu, gue masih sayang sama hati gue. Udah mah sakit hati karena urusan cinta yang tak kunjung selesai, ini malah harus ditambah dengan beban “racun” buangan tinta bekas tattoo.